Teknologi komputer merupakan salah satu teknologi yang paling cepat  mengalami perkembangan dan kemajuan. Komputer-komputer yang ada saat ini  sudah mencapai kemampuan yang sangat mengagumkan. Tetapi kedahsyatan  komputer tercanggih yang ada saat ini pun masih belum bisa  memuaskankeinginan manusia yang bermimpi untuk membuat sebuah Supercomputer yang benar-benar  memiliki kecepatan super. Komputer yang nantinya layak untuk benar-benar  disebut sebagai Komputer Super ini adalah Komputer Kuantum.
Teori tentang komputer kuantum ini pertama kali dicetuskan oleh  fisikawan dari Argonne National Laboratory sekitar 20 tahun lalu. Paul  Benioff merupakan orang pertama yang mengaplikasikan teori fisika  kuantum pada dunia komputer di tahun 1981.
Komputer yang biasa  kita gunakan sehari-hari merupakan komputer digital. Komputer digital  sangat berbeda dengan komputer kuantum yang super itu. Komputer digital  bekerja dengan bantuan microprocessor yang berbentuk chip kecil yang tersusun dari banyak  transistor. Microprocessor  biasanya lebih dikenal dengan istilah Central  Processing Unit (CPU) dan merupakan ‘jantung’nya komputer. Microprocessor yang pertama adalah Intel 4004 yang diperkenalkan pada  tahun 1971. Komputer pertama ini cuma bisa melakukan perhitungan  penjumlahan dan pengurangan saja. Memory komputer menggunakan sistem binary atau sistem angka basis 2 (0  dan 1) yang dikenal sebagai BIT  (singkatan
dari Binary Digit).
Sistem  inilah yang selama ini kita gunakan saat kita mengolah informasi  menggunakan komputer. Quantum Computer  atau komputer kuantum memanfaatkan fenomena ‘aneh’ yang disebut sebagai  superposisi. Dalam mekanika kuantum, suatu partikel bisa berada dalam  dua keadaan sekaligus. Inilah yang disebut keadaan superposisi. Dalam  komputer kuantum, selain 0 dan 1 dikenal pula superposisi dari keduanya.  Ini berarti keadaannya bisa berupa 0 dan 1, bukan hanya 0 atau 1  seperti di komputer digital biasa. Komputer kuantum tidak menggunakan  Bits tetapi QUBITS (Quantum Bits). Karena kemampuannya untuk berada di  bermacam keadaan (multiple states), untuk melaksanakan berbagai  perhitungan secara simultan sehingga jauh lebih cepat dari komputer  digital.
Komputer kuantum menggunakan partikel yang bisa berada  dalam dua keadaan sekaligus, misalnya atom-atom yang pada saat yang sama  berada dalam keadaan tereksitasi dan tidak tereksitasi, atau foton  (partikel cahaya) yang berada di dua tempat berbeda pada saat bersamaan.  Apa maksudnya ini?
Dengan sistem paralelisme perhitungan ini,  kita bisa membayangkan betapa cepatnya komputer kuantum. Komputer  digital yang paling canggih saat ini (setara dengan komputer kuantum 40  qubit) memiliki kemampuan untuk mengolah semua data dalam buku telepon  di seluruh dunia (untuk menemukan satu nomor telepon tertentu) dalam  waktu satu bulan. Jika menggunakan komputer kuantum proses ini hanya  memerlukan waktu 27 menit!
Saat ini perkembangan teknologi sudah  menghasilkan komputer kuantum sampai 7 qubit, tetapi menurut penelitian  dan analisa yang ada, dalam beberapa tahun mendatang teknologi komputer  kuantum bisa mencapai 100 qubit. Kita bisa membayangkan betapa cepatnya  komputer masa depan nanti. Semua perhitungan yang biasanya butuh waktu  berbulan-bulan, bertahun-tahun, bahkan berabad-abad pada akhirnya bisa  dilaksanakan hanya dalam hitungan menit saja jika kita menggunakan  komputer kuantum yang super canggih dan super cepat itu.
Sumber: Media-Indonesia

{ 1 komentar... read them below or add one }
:115 wew kerenya :105
Posting Komentar
Anda bisa menggunakan Emotion dengan memasukkan kode di atas, pisah antara teks dengan kode Emotion dengan menggunakan SPASI